Allah Adalah Pribadi

Allah Adalah Pribadi

"Rat. 3:22-23"

    Masa kecil, saya selalu bayangkan Allah sebagai laki-laki tua dengan jenggot putih yang sangat panjang. Bagaimanapun, Michelangelo membuat-Nya seperti itu?

            Di kemudian hari, saat saya baca Alkitab, dan setelah saya Terima Kristus sebagai Juru Selamat saya, saya menyadari bahwa Allah adalah Roh Kudus, tetapi dia memiliki sifat-sifat dan ciri-ciri manusia; Ia berfikir; Ia berbicara; Ia berkomunikasi; Ia mengasihi; Ia bisa marah; Ia bisa sedih.

Karena Allah adalah pribadi, Ia sangat merasakan apa yang kita rasakan. kita diciptakan menurut gambarNya, sehingga diharapkan bahwa kita semua akan mampu menyampaikan semua perasaan dan emosi kita yang terdalam kepada Allah.

Allah merespon kita dalam dua cara, pertama-tama, Dia berkomunikasi dengan kita melalui FirmanNya yang tertulis, Alkitab. Alkitab beritahu Juru S'lamat sehingga kita semua dapat memiliki hubungan kembali dengan Allah yang telah dirusak oleh sebuah dosa.

Kedua, Allah berkomunikasi dengan kita melalui PuteraNya. Yesus berkata bahwa tak seorang pun dapat sampai pada Bapa kecuali melalui Dia. Kita dapat akses itu menuju Yesus, dan menuju Allah, melalui keselamatan.

Dia tetap sama, baik kemarin, hari ini, dan untuk selama-lamanya. Dia tidak akan pernah berubah.

Ya Allah Bapa kami, kadang-kadang sangat susah bagi saya untuk mengungkapkan perasaanku yang sangat dalam. Namun, aku tahu Yesus dapat mengungkapkan seluruh perasaan hatiku yang paling dalam kepada Engkau memahami. Terima kasih, Ya Allah, atas belas kasihanMu yang begitu besar dan kasih setiaMu. Dalam nama Kristus.
Amin