Melayani Di Sorga
Karena itu mereka berdiri di hadapan takhta Allah
dan melayani Dia siang malam di Bait Suci-Nya.
Dan Ia yang duduk diatas takhta itu akan membentangkan kemah-Nya diatas mereka.
Wahyu 7:15
Karena itu mereka berdiri di hadapan takhta Allah
dan melayani Dia siang malam di Bait Suci-Nya.
Dan Ia yang duduk diatas takhta itu akan membentangkan kemah-Nya diatas mereka.
Wahyu 7:15
Rumah Bapa akan menjadi rumah yang
membahagiakan karena banyak pekerjaan akan dilakukan disana. Tentu saja hal ini
sama seperti setiap rumah yang ditata dengan baik dibumi. Beberapa orang
terlalu sering bekerja lembur sehingga mereka sangat mendambakan waktu
istirahat. Ayat Alkitab yang paling menarik bagi mereka adalah, “jadi masih
tersedia suatu hari perhentian, hari ketujuh, bagi umat Allah” (Ibrani 4:9)
Namun saatnya akan tiba ketika
mereka akan diistrahatkan dan akan menjadi jemu karena tidak melakukan apa pun.
Saya tidak dapat memikirkan nasib yang lebih buruk selain dari diharuskan duduk
malas dan tidak berbuat apa-apa selamanya.
Yohanes menulis dalam Wahyu 22:3, “hamba-hamba-Nya
akan beribadah kepadanya.” Masing-masing dari mereka akan diberikan tugas yang
sesuia dengan kekuatan, ketertiban, dan kemampuannya. Mungkin Allah akan
memberikan kepada kita dunia yang baru untuk ditaklukkan. Mungkin Dia akan
mengirimkan kita untuk menjelajahi beberapa planet atau bintang nan jauh,
menyebarkan pesan kasih-Nya yang tiada berkesudahan disana. Apapun yang kita
lakukan, Alkitab mengatakan kita akan melayani Dia.
Dan rumah Bapa akan menjadi rumah
yang membahagiakan karena teman-teman kita ada disana. Pernahkah Anda datang
ketempat asing dan mengalami kebahagiaan melihat wajah-wajah yang Anda kenal? Tidak
satupun di antara kita yang memasuki rumah Bapa akan merasa terasing atau
sendirian, karena teman-teman kita ada disana.
Alexander McLaren mendeskripsikan
Sorga sebagai berikut: “Kebahagiaan sorgawi bukanlah kebahagiaan dari
kontemplasi yang pasif, kenangan yang hebat, ketenangan yang sempurna; namun
kebahagiaan yang dideskripsikan adalah, ‘mereka tidak beristirahat siang
ataupun malam,’ dan para pelayan-Nya menyembah Dia dan melihat Wajah-Nya,’”
Ya Allah Bapa kami,
aku menunggu melayani diri-Mu tiada akhir di Sorga. Dan Aku takjub membayangkan
melihat Wajah-Mu yang mulia di Sorga. Aku tahu aku tidak akan pernah lelah
berada dalam hadirat-Mu atau bekerja siang dan malam bagi-Mu, karena Engkau
adalah sumber semua kekuatan dan kebahagiaan. Di dalam nama Yesus yang perkasa
aku berdoa.
Amin.
Amin.
Melayani Bapa Di Sorga
ReplyDelete